Linux Command untuk mengecek Hardware dan komponen di PC

Banyak sekali, jenis perintah yang tersedia di Linux/Unix. Oleh karena itu, tersedia banyak sekali hal menarik yang bisa dihasilkan dari command tersebut. Contoh nya adalah mengecek hardware dan komponen PC kita.

Baris perintah ini, juga bisa kita gunakan untuk mengecek device VPS yang kita gunakan untuk menjalankan SSH server.

Mungkin Anda sedang memuat modul kernel atau men-debug masalah yang terkait dengan hardware anda. Apa pun alasannya, di Linux, sangat mudah untuk menentukan jenis serta kecepatan prosesor dari perintah yang ada.

Berikut ini beberapa contoh perintah yang digunakan untuk mengecek Hardware/komponen di PC kita :

    1. Menampilkan informasi tentang CPU yang kita pakai.

Baris Perintah : cat /proc/cpuinfo

Untuk menampilkan informasi tentang CPU, kita bisa memakai perintah cat, less, more dan lain-lain, kemudian ditambahkan dengan /proc/cpuinfo. Kita juga tidak perlu menginstal program apapun, karena perintah ini sudah ada langsung dari distribusi Linux itu sendiri.

Perintah akan mencetak setiap CPU core dengan nomor pengenal. Misalnya, jika kita memiliki prosesor dengan 8 core, Anda akan melihat daftar semua core mulai dari 0 hingga 7. Di bawah ini adalah contoh dari output:

Beberapa baris yang saya ketahui apa keterangannya :

• processor – nomor identifikasi setiap prosesor, dimulai dari angka 0.
• model name – merk dan nama dari prosesor yang dipakai.
• flags – fitur-fitur dari CPU.

untuk menampilkan informasi arsitektur CPU, bisa menggunakan perintah : lscpu

    2.  Menampilkan informasi tentang Memory di PC.

Baris Perintah : cat /proc/meminfo 

Untuk menampilkan informasi tentang memori, cukup bisa menggunakan command ini. Begini Hasilnya :

Dari banyaknya baris di atas, baris yang wajib diketahui hanyalah 3 yaitu :

• MemTotal – total RAM yang dapat digunakan.
• MemFree – Memori yang tidak terpakai.
• MemAvailable – Memori yang tersedia, dapat digunakan untuk proses alokasi kapanpun.

Atau, jika ingin lebih sederhana bisa menggunakan perintah : free -h

seperti ini hasilnya :

Keterangan :

• total – keseluruhan memori
• used – memori yang terpakai
• free – memori yang bebas
• shared – memori yang dialokasikan secara khusus untuk digunakan oleh banyak proses
• buff/cache – memori sementara yang disisihkan untuk membantu beberapa proses/memori yang tersedia dan ‘dipinjam’ oleh sistem operasi untuk membantu mempercepat banyak operasi OS linux. Memori ini diberikan oleh sistem jika suatu aplikasi membutuhkannya.
• available – memory tersedia, estimasi berapa banyak memori yang tersedia untuk memulai aplikasi baru, tanpa swapping.

    3. Perintah untuk mengetahui informasi Disk

Perintah : df -h

Perintah ini digunakan untuk mengecek Memori disk, dan dapat memperlihatkan banyak jenis penyimpanan di disk. Mulai, dari ruang disk yang digunakan, ruang disk yang tersisa dan lain-lain.

Berikut ini contoh nya :

Dan berikut ini keterangannya :

• FileSystem – Menampilkan nama sistem file.
• Size – Menunjukkan informasi ukuran total sistem file tertentu.
• Used – Memberitahukan berapa banyak ruang disk yang sudah digunakan untuk sistem file tertentu.
• Available – Menunjukkan berapa banyak ruang disk yang tersisa.
• Use% – Menampilkan persentase ruang disk yang sudah digunakan.
• Mounted On – Memberitahukan posisi pemasangan sistem file tertentu.

    4. Perintah untuk menampilkan utilisasi semua komponen

Perintah : Top

Perintah ini merupakan perintah khusus pemantauan kinerja yang sering digunakan oleh banyak sistem administrator untuk memantau kinerja VPS Murah atau Dedicated Server Linux, terutama SSH dan tersedia di banyak sistem operasi seperti Linux/Unix. Perintah top digunakan untuk menampilkan semua proses secara real-time dan aktif dalam daftar yang diurutkan dan memperbaruinya secara teratur. Ini menampilkan penggunaan CPU, penggunaan memori, Swap Memory, Ukuran Cache, Ukuran Buffer, PID Proses, Pengguna, Perintah dan masih banyak lagi. Ini juga menunjukkan memori yang tinggi dan pemanfaatan CPU dari berbagai proses yang berjalan. Perintah top sangat berguna bagi sistem administrator untuk memantau dan mengambil tindakan yang benar apabila diperlukan.

Berikut ini merupakan contoh penggunaan dari perintah ini : 

Berikut ini Keterangan dari Isi baris di atas : 

• top (00:30:39 up 12 days, 21:32, 7 users, load average: 0.06, 0.01, 0.00) – Bagian ini menunjukkan waktu saat ini, berapa lama sistem sudah online, berapa banyak pengguna yang terkoneksi, dan rata-rata load sistem selama 1-15 menit terakhir. Load average sendiri merupakan rata-rata jumlah proses yang menunggu untuk dieksekusi oleh CPU. Semakin kecil angka load averagenya, semakin baik kinerja sistemnya.
• Tasks (253 total, 1 running, 252 sleeping, 0 stopped, 0 zombie) – Bagian ini menunjukkan jumlah total proses yang sedang berjalan di sistem, jumlah proses yang sedang berjalan, jumlah proses yang sedang tertidur (sleeping), jumlah proses yang berhenti (stopped) dan jumlah proses zombie (Zombie Process adalah program yang harusnya sudah berhenti dan melepaskan penggunaan memori/processor, Tetapi masih terus berjalan dan tidak terhapus dari daftar proses. Biasanya dikarenakan masalah dengan sistem).
• %Cpu(s) (0.0 us, 2.1 sy, 0.0 ni, 97.9 id, 0.0 wa, 0.0 hi, 0.0 si, 0.0 st) – Bagian ini menunjukkan persentase penggunaan CPU oleh proses-proses yang dibuat oleh pengguna (us), proses-proses sistem (sy), proses dengan prioritas tinggi (hi), proses dengan prioritas rendah (ni), proses yang menunggu Input/Output (wa), proses yang menunggu terjadinya interupsi (si) dan proses yang sedang di-steal oleh hypervisor (st).
• MiB Mem (1811.6 total, 804.3 free, 285.6 used, 721.8 buff/cache) – Bagian ini menunjukkan jumlah total memory di sistem, jumlah memory yang tidak terpakai (free), jumlah memory yang sedang digunakan (used), dan jumlah memory yang digunakan untuk buffer dan cache (buff/cache).
• MiB Swap (2100.0 total, 2100.0 free, 0.0 used. 1292.3 avail Mem) – Bagian ini menunjukkan jumlah total swap di sistem, jumlah swap yang tidak terpakai (free), jumlah swap yang sedang digunakan (used), dan jumlah memory yang tersedia (avail Mem). Swap adalah area di hard disk yang digunakan sebagai pengganti memory jika memory fisik sudah penuh.

Untuk keluar dari perintah ini bisa mengklik tombol "Ctrl + C" supaya bisa keluar dari baris perintah ini.

Subscribe to receive free email updates: